Bisnis ternak ayam potong bukanlah bisnis baru di Indonesia. Saat ini mungkin sudah terdapat hingga ratusan ribu peternak ayam potong di seluruh negeri. Banyaknya peminat ternak ayam potong tentu tidak terlepas dari keuntungan yang menjanjikan di dalamnya. Keuntungan yang jelas di dapatkan para peternak adalah permintaan pasar akan daging ayam yang tidak pernah sepi, harga daging ayam yang relatif stabil bahkan meningkat, dan tentu saja, masa panen yang cepat daripada bisnis ternak yang lainnya. Nah, berbicara mengenai masa panen, ada beberapa cara yang bisa anda lakukan supaya ayam potong anda bisa di panen lebih cepat dari biasanya. Berikut adalah 4 cara ternak ayam potong cepat panen yang bisa anda simak penjelasannya.
Kandang
Cara pertama untuk mempersingkat masa panen adalah dengan memerhatikan kandang ayam potong yang anda ternakkan. Kandang menjadi faktor yang sangat vital bagi tumbuh kembang ayam sebelum nantinya siap untuk dipanen. Ada beberapa kriteria yang harus anda penuhi dalam pembuatan kandang sebagai berikut:
Lokasi Kandang
Lokasi kandang menjadi aspek utama yang harus anda perhatikan. Usahakan untuk membuat kandang yang memiliki jarak sekitar 100 meter dari pemukiman warga terdekat. Selain menghindari polusi udara dan suara, tempat yang tenang diperlukan ayam supaya perkembangannya tidak terganggu karena stres berlebih dengan lingkungan yang ramai.
Sumber Air
Usahakan untuk membangun kandang di dekat sumber air. Selain mudah untuk mencukupi kebutuhan air ayam di kandang, sumber air juga bisa menjadi penetral alami dari limbah yang dihasilkan.
Posisi dan Pencahayaan
Perhatikan juga penentuan posisi kandang. Kandang yang ideal adalah kandang yang membujur dari timur ke barat. Hal tersebut bukannya tanpa alasan. Dengan posisi tersebut, ayam akan mendapatkan pasokan cahaya yang cukup pada siang hari yang jelas baik bagi pertumbuhannya.
Bibit Ayam
Cara selanjutnya adalah dengan memilih bibit ayam yang berkualitas. Tentu saja, sebaik apapun anda merawat ayam potong anda, namun jika bibit yang anda dapatkan tidak baik, maka usaha anda akan sia-sia. Memilih bibit ayam yang baik jelas sangat penting. Selain mengurangi risiko kematian karena terkena penyakit, bibit ayam yang baik juga potensial untuk bisa cepat dipanen. Usahakan untuk melakukan riset kecil-kecilan terlebih dahulu tentang bagaimana bibit ayam yang akan anda dapatkan tersebut ditetaskan. Perhatikan juga ciri fisiknya. Ayam dengan ciri fisik tidak sehat biasanya sudah bisa dikenali sejak dini.
Vaksin
Pemberian vaksin yang tepat adalah cara ternak ayam potong cepat panen selanjutnya. anda sendiri mungkin sudah mengetahui jika ayam potong memang rentan sekali terhadap virus dan penyakit sebaik apapun kualitas bibitnya. Nah, ada cara khusus untuk menyimpan vaksin supaya kualitasnya tidak menurun hingga diberikan kepada ayam potong anda. anda bisa menyimpan vaksin dalam termos dingin bersama es batu untuk beberapa saat jika belum digunakan. Atau jika ingin lebih mudah, anda bisa menyimpannya di refrigator dan mengambilnya saat siap digunakan.
Pakan
Yang terakhir adalah pakan. Anda harus benar-benar tahu kebutuhan ayam anda pada setiap masa tumbuhnya. Untuk masa pembesaran, ayam membutuhkan pasokan kadar protein yang tinggi, sedangkan pada masa penggemukan, ayam lebih banyak membutuhkan nutrisi lain seperti lemak, mineral, serta vitamin. Memberikan kebutuhan yang pas adalah kunci anda bisa panen ayam potong lebih cepat.
Sumber: https://ayamkita.com/4-cara-ternak-ayam-potong-cepat-panen/
Keuntungan ternak ayam potong memang tidak bisa begitu saja diabaikan. Prospeknya yang cerah dengan minat pas yang terus meningkat menjadikan bisnis ternak ayam potong banyak digemari. Memang, untuk memulai bisnis ini diperlukan perhatian dan fokus yang lebih banyak daripada bisnis yang lainnya. Mulai dari menentukan lokasi kandang, mencari bibit ayam, membuat kandang beserta modelnya, hingga alur pemasaran. Modal yang dikeluarkan pun terbilang medium sebagai usaha yang menghasilkan banyak untung yang menjanjikan. Nah, jika anda berniat terjun dalam bisnis ini, daftar 4 keuntungan ternak ayam potongdi bawah ini mungkin bisa anda jadikan pertimbangan.
Permintaan Terus Meningkat
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, permintaan pasar saat ini akan kebutuhan daging ayam semakin meningkat. Meningkatnya kebutuhan ini tidak terlepas dari pesatnya pertumbuhan warung-warung makan mulai dari kelas bawah hingga premium. Jika anda pernah memerhatikan, menu sajian ayam adalah menu utama yang biasanya ditawarkan di warung-warung makan tersebut. Belum lagi jika perusahaan besar yang memang membutuhkan daging ayam segar setiap hari untuk bahan bakunya seperti pabrik sosis, tempura, dan lain-lain. Inilah mengapa ternak ayam potong selalu mendapatkan pasarnya sendiri meskipun peternak ayam potong di Indoensia saat ini juga sangat banyak.
Lebih Cepat Panen
Keuntungan selanjutnya dari ternak ayam potong adalah masa panen yang lebih cepat. Dibandingkan dengan ternak kambing maupun sapi, fase perputaran ayam potong jelas lebih cepat. Ayam potong hanya membutuhkan waktu sekitar 35 hari sebelum siap di panen dan disalurkan kepada para distributor atau penadah. Bandingkan dengan ternak kambing ataupun sapi yang mungkin lebih cocok dijadikan investasi jangka panjang karena hasilnya menunggu waktu yang lama. yang terpenting dari bisnis ini adalah menjaga kualitas ayam potong anda. Jangan sampai anda mengejar target panen namun menggunakan cara-cara yang bisa menurunkan kualitas ayam, baik dari segi berat maupun fisiknya. Memang ada beberapa peternak yang sengaja menambahkan campuran pakan tertentu yang membuatnya cepat bisa di panen. Namun tentu saja hal tersebut bukan langkah bijak dalam bisnis ini.
Kemudahan Pemasaran
Setali dengan keuntungan yang pertama, keuntungan selanjutnya adalah kemudahan pemasaran. Umumnya, jika anda sudah memulai bisnis ternak ayam anda, maka anda tidak perlu lagi bersusah payah mencari pasar untuk hasil panennya. Selama anda menyajikan ayam dengan kualitas baik di mata konsumen, maka kemungkinan ayam anda dicari menjadi semakin tinggi. Maka dari itu, kualitas ayam adalah nomor satu. Atau jika anda ingin lebih mudah lagi, anda bisa memulai bisnis ini dengan menjadi mitra perusahaan. Perusahaan atau pabrik yang membutuhkan banyak stok ayam setiap harinya biasanya akan membuka kemitraan dengan menyediakan bibit ayam untuk selanjutnya anda budi dayakan. Dengan demikian, anda jadi tidak perlu lagi memikirkan di mana harus menjual ayam anda saat masa panen tiba.
Harga yang terus Meningkat
Keuntungan ternak ayam potong yang terakhir adalah harganya yang terus meningkat. Anda sendiri mungkin sudah mengetahui keuntungan yang satu ini. Daging ayam sendiri termasuk salah satu komoditas dengan harga yang stabil di pasaran. Malah cenderung naik drastis di saat-saat tertentu seperti Ramadhan, Idul Fitri, bahkan Idul ada di mana pernikahan banyak dilangsungkan.
Sumber: https://ayamkita.com/4-keuntungan-ternak-ayam-potong/
Tidak bisa dinafikan jika kendala utama dalam ternak ayam berujung pada pertanyaan bagaimana cara ternak ayam tanpa bau dan kotor. Seperti menjadi hal lumrah memang jika ternak ayam selalu saja menimbulkan polusi udara yang berupa bau tidak sedap di sekitarnya. Itulah mengapa penentuan lokasi kandang menjadi syarat mutlak untuk memulai bisnis ternak yang satu ini. nah, namun ada beberapa cara khusus yang ternyata bisa anda gunakan untuk menghilangkan atau paling tidak meminimalisir bau serta kesan kotor yang dikeluarkan dari peternakan ayam potong anda. berikut adalah cara ternak ayam tanpa bau dan kotor yang bisa anda simak informasinya.
Penyemprotan
Untuk mengurangi bau yang ditimbulkan dari kotoran ayam, umumnya peternak akan melakukan pengerukan kotoran terlebih dahulu dengan jangka waktu 3 hari sekali. Pengerukan bisa mulai secara rutin di lakukan setelah minimal 14 hari dari umur ayam. Umur tersebut adalah di mana ayam mulai mengeluarkan kotoran atau istilahnya turun sekam. Anda bisa mempersiapkan alas kandang yang terdiri dari serbuk kulat kepala (jemput), atau juga serbuk gergaji sebagai rongga untuk kotoran ayam tersebut. Nah, selanjutnya jika bau mulai tercium dari kandang, anda bisa melakukan penyemprotan menggunakan obat D O F yang bisa dengan mudah di temukan di toko-toko peternakan. Dosis D O F adalah sebagai berikut: 100 cc D O F Merah dicampur dengan 100 cc D O F Hijau. Campurkan kedua bahan dengan 17 liter air lalu semprotkan pada area alas kandang secara merata. Setelah penyemprotan selesai, maka langkah selanjutnya adalah memasukkan kotoran ke dalam karung dan menutupnya dengan rapat supaya bakteri dan belatung di dalamnya bisa segera mati.
Pembalikan
Cara ternak ayam tanpa bau dan kotor yang kedua adalah teknik pembalikan. Untuk menggunakan teknik ini, persiapan yang dilakukan tidak jauh berbeda dengan teknik penyemprotan. Anda bisa menyiapkan alasnya terlebih dahulu seperti serbuk gergaji ataupun jemput. Nah, setelah ayam mengeluarkan kotoran, anda hanya perlu melakukan pembalikan pada alas kandang tersebut. Untuk meningkatkan efisiensi dari teknik ini, anda bisa melakukan pembalikan sesering mungkin atau setiap hari. Selain mengurangi bau yang dihasilkan, membalikkan alas kandang membuat kotoran menjadi lebih cepat kering dan menekan pertumbuhan belatung hingga 80%. Penyemprotan juga diperlukan, namun dengan jangka waktu yang lama hanya sekitar 3 sampai 4 kali dalam satu musim saja.
Bahan Alas
Mengurangi tingkat bau dan kotor kandang ayam juga bisa dilakukan dengan memilih material bahan alas yang tepat. Ada beberapa bahan alas lain yang bisa anda gunakan sebagai alternatif selain dua jenis bahan di atas. Anda bisa juga menggunakan serbuk kapur halus atau pasir kering supaya alas menjadi lebih ramah. Silakan pilih dari jenis-jenis bahan alas tersebut yang sekiranya paling cocok digunakan untuk kandang ayam anda.
Pembuatan Lubang
Cara yang terakhir adalah dengan membuat lubang di area bawah kandang. Anda bisa membuat lubang dengan ukuran panjang dan lebar yang sama persis dengan kandang. Jadi nantinya, setiap kotoran ayam akan jatuh ke dalam lubang tersebut dan baunya bisa di minimalisir. Isi lubang di bawah kandang tersebut segan bahan alas yang sudah di paparkan sebelumnya. Cara ini terbukti efektif membuat kotoran ayam cepat mengering dan menghilangkan baunya.
Sumber: https://ayamkita.com/inilah-rahasia-cara-ternak-ayam-tanpa-bau-dan-kotor/
Indonesia yang kita kenal sebagai negara agraris menyimpan banyak kekayaan potensial, yang dapat menumbuhkan beberapa sektor ekonomi dan menjadi peluang bisnis baru. Kebutuhan dasar akan protein dan ayam pedaging sebagai makanan penunjang bagi sebagian besar penduduk Indonesia membuat sebagian pebisnis menelisik usaha dibalik keuntungan berternak ayam pedaging. data statistik dari kemetrian perdagangan juga menunjukan terjadinya surplus terhadap kebutuhan pedaging yang menaikan nilai ekspor Indonesia.
Artinya ?, Ayam pedaging yang dihasilkan dari Indonesia mulai dilirik oleh beberapa negara karena telah menerapkan tingkat perawatan unggas yang berskala internasional. Dari segi presentase kebutuhan ayam ras memang lebih dominan dibanding ayam buras maupun persilangan, namun konsumen kini lebih pintar dengan mulai mencoba mengkonsumsi ayam buras yang pasokannya minim dibanding dengan kebutuhan pasar Indonesia.
Hal ini menjadi kesempatan baik bagi para pebisnis agribisnis, celah minimnya pasokan ayam buras dapat dijadikan momentum untuk memulai usaha agribisnis khususnya ayam kampung, terlebih data di tahun 2018 menunjukan peningkatan 80% kebutuhan ayam buras (kampung) diantaranya di kota Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta.
Konsumen dari pasar indonesia juga lebih banyak segmentasi menengah keatas, pasar mulai memilih mengkonsumsi ayam buras karena tes laboratorium juga menunjukan tingkat nutrisi dari ayam buras ( kampung ) ini lebih menunjukan tingkat nutrisi lebih baik dibanding ayam ras.
Beberapa usaha peternakan bahkan menggandeng beberapa investor baik investor perorangan maupun investor besar untuk ikut bermitra menginvestasikan dananya membangun sebuah peternakan guna menggenjot produksi ayam kampung dengan menambah jumlah modal melalui dana investor tersebut.
Simbiosis mutualisme antar keduanya juga menambah devisa bagi negara kita, dalam salah satu kesempatan saya melihat beberapa sektor agribisnis yang tumbuh melalui beberapa startup baru, mulai dari mekar.id , lalu beberapa peternakan di Jogja seperti Jogja Farm, Cakra Farm sepertinya mulai terbuka membuka kesempatan bagi para penanam modal untuk ikut berinvestasi dalam bidang agribisnis khususnya ayam kampung.
Program yang dicanangkan pemerintah untuk membagi 10 juta ayam bagi beberapa petani tidak ubahnya menjadi salah satu cara bagi para pengusaha peternakan untuk menggandeng mereka bersama, membangun beberapa usaha ternak yang dapat menghasilkan ayam bagi kaum menengah.
Sumber: https://www.kompasiana.com/cakrafarm1765/5b8e576faeebe1133e711a12/mengintip-besarnya-peluang-agribisnis-khususnya-berternak-ayam-kampung
Cikembar,Sukabumi. Telur puyuh adalah salah satu komoditas yang diminati di Indonesia, dibalikdari tingginya minat masyarakat, puyuh dikenal sebagai komoditas yang mengandungkolestrol tinggi. Atas dasar tersebutlah, Slamet Wuryadi seorang pria kelahiranJepara, 1971 menciptakan inovasi sebagai telur puyuh pertama yang mengandungomega 3 di indonesia, yang digandang -- gandang mematahkan mitos bahwa telur puyuh yang mengandung banyak kolestroltinggi.
Semuaberawal di tahun 1992, Slamet Wuryadi hijrah ke Sukabumi dan membangun usahaagribisnis peternakan puyuh. Alasannya simpel, karena Sukabumi adalah wilayahyang potensial untuk dijadikan lahan agribisnis . Menurutnya "Sukabumi adalahwilayah terbesar se Jawa dan Bali, dan saya asli orang Jepara namun saya tidak memilikiskil pada seni mengukir, melihat dari hal tersebut lah saya membangun usahaagribisnis, menerapkan ilmu yang telah saya dapatkan di IPB".
Usahaagribisnis yang dibangun Slamet Wuryadi adalah peternakan puyuh yang berlokasidi Cikembar, Sukabumi yaitu CV Slamet Quail Farm yang kini telah berkembang danmembangun 3 cabang perusahaan yaitu CV Slamet Quail Farm yang berfokus padapeternakan puyuh dan produksi puyuh, PT Pondok Puyuh Indonesia yang berdokuspada olahan yang dihasilkan puyuh, serta Pondok Wirausaha CFE SQF yang terbesardi kota Bandung, Bogor, Semarang, dan Kediri. Dengan karyawan sebanyak 100orang dan aset senilai 36 Miliar rupiah.
Alasan Slamet menjalankan bisnis puyuh adalah karenausaha peternakan puyuh sangat menjanjikan. Menurut data, kebutuhan puyuh diIndonesia adalah adalah 7 juta butir perhari, sedangkan produksi puyuh diIndonesia, hanya dapat memenuhi 4 juta butir perharinya saja. kini usahapeternakan puyuhnya mampu menghasilkan 300.000 butir telur puyuh per harinya,dengan keuntungan sebesar 100 rupiah setiap telurnya, maka keuntungan yangdidapat setiap telurnya mencapai 30 juta rupiah perharinya.
Untuk membuat usaha puyuhnya lebih diminati dari yanglainnya, Slamet menciptakan beberapa produk turunan yang berasal dari puyuh.Seperti telur puyuh asin, baso daging telur puyuh, abon puyuh, daging puyuh,stik tulang puyuh, nugget puyuh, ekado puyuh, serta sosis puyuh. Tidak puashanya dengan membuat olahannya saja, Slamet menciptakan inovasi yang menjadikantelur puyuhnya menjadi sangat diminati oleh masyarakat, yaitu telur puyuhberomega.
Eksistensi Slamet mengembangkan usahanya di bidangpeternakan puyuh, menarik banyak minat masyarakat untuk beternak puyuh juga.Hal tersebutlah yang mendorong Slamet Wuryadi untuk membuka dan memberikan jasapelatihan intensif kepada masyarakat yang ingin melakukan usaha ternak puyuhsecara gratis. Dengan harapan kesuksesan yang diraihnya dapat juga dinikmatioleh orang lain.
Peternakan puyuhnya mengantarkan Slamet Wuryadi tmendapatkan beberapapenghargaan, selain penghargaan ditingkat kota, penghargaan berhasil diraihnyapada tingkat nasional seperti rekor muri dan penghargaan yang diberikanpresiden. Selain itu Slamet Wuryadi juga dinobatkan sebagai profesor puyuh satu-- satunya di Indonesia. Slamet Wuryadu merupakan salah satu contoh bahwa wirausaha adalah merupakan jalan untuk meraihkesuksesan.
Oleh Farhan Najmuddin Halim
Sumber: https://www.kompasiana.com/farhanjmdhalim/5cdc6a51750657500b51c22e/kesuksesan-telur-puyuh-beromega-pak-slamet
Ayam kampung memiliki popularitas yang cukup baik di kalangan masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, ternak ayam kampung akan menjadi alternatif bisnis yang cukup menjanjikan. Namun sebelum memulai beternak, Anda wajib memahami soal pemberian pakan ternak ayam kampung itu sendiri.
Dengan tahu bagaimana cara memberikan pakan yang tepat, diharapkan hasil panen dari ayam kampung yang Anda ternakkan menjadi maksimal. Berikut ini tips memberikan pakan ternak khusus ayam kampung yang wajib Anda perhatikan.
Sesuaikan dengan umur
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah sesuaikan dengan umur. DOC ayam kampung ini pakannya berbeda dengan ayam kampung dewasa. Jenis pakannya pun berbeda, misalnya untuk DOC ayam kampung jenis pakannya lebih lembut dibandingkan dengan yang sudah dewasa.
Tepat waktu
Memberikan pakan ayam kampung ini harus tepat waktu. Ayam kampung ada masanya diumbar dan akan kembali saat waktu makan. Jika tidak memiliki jam makan yang tepat, ayam kampung ini akan sulit mengingat jam makannya sehingga saat waktu makan tidak akan kembali ke kandang. Hal ini akan merugikan bagi peternak karena selain tumbuh kembang tidak maksimal, ayam kampung itu akan terbiasa untuk tidak pulang ke kandang.
Takaran yang tepat
Untuk membuat tumbuh kembang ayam kampung menjadi maksimal berikanlah takaran yang tepat. Takaran ayam DOC berbeda dengan ayam kampung dewasa. Selain itu, jenis kelamin jantan dengan betina ini takarannya berbeda dan jantan lebih mendominasi pakan. Oleh karena itu, pastikan setiap ayam tersebut mendapatkan takaran pakannya masing-masing.
Sumber: https://www.pertanianku.com/tips-pemberian-pakan-ternak-ayam-kampung/
Fase ini dimulai pada saat DOC datang sampai umur delapan minggu. Fase ini memerlukan pemanas/induk buatan/ fase brooding. Persiapan brooding atau pemanasan untuk semua ayam relatif sama dengan ayam bibit yaitu kandang bersih dan telah disucihamakan.
Peralatan guard chick, tempat pakan dan tempat minum yang telah disucihamakan diletakkan dalam kandang. Sekitar dua jam sebelum DOC datang, pemanas dinyalakan supaya kandang cukup hangat ketika ayam/DOC dimasukkan. Siapkan minuman campuran gula 5% (50 g gula per liter air), vitamin, dan antibiotik. Pakan pertama diberikan tiga jam setelah anak ayam dimasukkan ke dalam lingkaran brooder dan semua anak ayam telah minum.
Suhu yang diperlukan 32—350 C pada umur 0—3 hari. Kemudian suhu berangsur diturunkan mengikuti umur ayam. Seng pelindung diperbesar secara bertahap mulai umur tiga hari dan disingkirkan pada umur 10 hari. Tirai penutup kandang dibuka sebagian pada siang hari dan ditutup lagi pada malam hari mulai umur tiga hari. Pada umur 14—21 hari tirai atas disingkirkan dan pada umur 21—28 hari seluruh tirai dibuka dan disingkirkan.
Kebutuhan ruangan 12,7 ekor/m2. Untuk tempat pakan berangsur-angsur diganti dengan tempat pakan tenteng. Caranya piringan tempat pakan dibenamkan kelitter supaya anak ayam bisa mencapai pakannya lalu tabung pakan dipasang. Selanjutnya tempat minum berangsurangsur juga mulai diganti dengan tempat minum galon otomatis sebanyak dua buah per 100 ekor anak ayam.
Pakan ayam petelur harus disesuaikan dengan berat badan standar yang diberikan oleh peternak pembibitnya. Untuk mencapai berat badan yang diinginkan, pakan sebaiknya diberikan sesering mungkin untuk merangsang nafsu makan ayam (terutama untuk strain ayam yang cenderung sulit mencapai bobot badan standar). Untuk yang cenderung mudah mencapai berat badan harus dilakukan pembatasan pemberian pakan. Sementara itu, air minum diberikan secara terus-menerus. Kualitas air minum harus diperhatikan, begitu pula kebersihan tempat minum. Untuk itu, tempat minum harus dicuci dua kali sehari.
Untuk menjaga kesehatan anak ayam,sanitasi dan progam vaksinasi terhadap beberapa penyakit harus dikerjakan. Fase starter adalah fase peka terhadap penyakit,terutama untuk penyakit gumboro. Pemotongan paruh (untuk mencegah kanibalisme) dilakukan ketika anak ayam berumur 7—10 hari. Paruh atas dipotong 1/3 bagian, sedangkan paruh bawah cukup ditekan pada pisau pemotong yang panas. Bila hasil pemotongan kurang baik pemotongan bisa diulang pada umur 12 minggu.
Sumber: Buku Panduan Lengkap Ayam
emeliharaan pada periode grower atau developer sebenarnya hampir tidak berbeda. Periode grower adalah pada saat anak ayam berumur 9—13 minggu sedangkan developer pada saat umur 14—20 minggu. Pemeliharaan keduafase ini dibedakan dari nutrisi pakan yang diberikan, yaitu protein fase developer lebih rendah 1%. Ak an tetapi, akhirakhir ini peternak cenderung tidak membedakan pakan kedua fase ini dan tetap meneruskan pemberian pakan grower ke periode developer.
Kebutuhan ruang untuk periode ini sekitar 7—8 ekor /m2. Kebutuhan tempat pakan (10 kg) adalah 4 buah/100 ekor. Untuk efisiensi pemberian pakan, pada piringan pakan dapat dipasang grill. Pengalihan pakan dari periode starter ke grower sebaiknya dilakukan bila berat badan ayam umur delapan minggu telah tercapai. Hal ini untuk mendapatkan kerangka badan yang baik. Untuk mengurangi stres pada anak ayam, pengalihan sebaiknya dilakukansecara berangsur-angsur. Caranya pakan grower dicampur sedikit demi sedikit pada pakan starter. Sampai akhirnya diganti dengan pakan grower. Kemudian lakukan penimbangan ayam setiap minggu secara acak.
Seleksi ayam bertujuan untuk mengoreksi kesalahan seleksi yang dilakukan oleh pembibit. Untuk itu ayamayam yang diperkirakan sebagai ayam jantan harus dikeluarkan dan diletakkan pada kandang yang berbeda. Hal ini karena pemeliharaan ayam ras bibit padaayam ras petelur tidak diperlukan adanya ayam jantan. Ciri-ciri ayam jantan yaitubadannya lebih tinggi dan besar, jengger besar, bulu ekor lebih panjang, dan warna bulu berbeda dari ayam betina. Di samping itu, seleksi untuk ayam betina juga perlu dilakukan terutama pada saat pindah dari kandang grower ke kandang produksi. Ciri-ciri ayam betina yang baik adalah sebagai berikut.
Jarak antara tulang dada (sternum) dan tulang duduk (pubis) lebih dari tiga jarimanusia.
Jarak antara kedua tulang pubis lebih atau sama dengan tiga jari.
Perut ayam bila diraba, terasa lunak.
Kloaka (lubang anus) bulat,lebar, basah, dan berwarna basah.
Badan terlihat sehat dan segar dengan mata bersinar cerah dan jengger merah.
Selama periode grower, lampudimatikan pada malam hari; sedangkan pada siang hari cahaya yang masuk ke kandang dikurangi dengan pemakaian paranet (terutama untuk bulan tertentu ketika panjang penyinaran lebih dari 12 jam dalam sehari dengan intensitas cahaya yang terlalu tinggi). Pengurangan cahaya akan melambatkan terjadinya masak kelamin pada ayam. Ayam yang terlalu cepat masak kelamin akan menghasilkan telur yang lebih kecil sehingga berat telur yang dihasilkan per ekor ayam lebih rendah. Berat telur ratarata akan meningkat 0,15 g untuk setiap hari keterlambatan umur awal bertelur.
Paranet dipasang di luar dinding kandang melebar keluar dan dipancang supaya tidak berkibar-kibar dan menakutkan ayam. Selain itu, pada fase grower kebersihan kandang juga harus dijaga terutama dari bulu-bulu ayam yang rontok. Bulu-bulu tersebut harus disapu dan dibuang keluar kandang agar tidak dimakan oleh ayam.
Sumber: Buku Panduan Lengkap Ayam